Kanal Otomotif – Dengan adanya himbauan social distancing maka mobil berpotensi akan lebih sering parkir di garasi, karena jarang digunakan diluar rumah. Mobil seperti ini, justru membutuhkan perawatan ekstra.
Merawat Mobil yang Jarang Dipakai
Agar kondisinya selalu bugar, berikut beberapa tips merawat mobil yang jarang dipakai.
Jaga Kebersihan Eksterior
Kiat Merawat Mobil yang jarang dipakai bisa dimulai dari menjaga kebersihan eksterior. Usahakan mobil dalam kondisi bersih bila jarang digunakan untuk menghindari korosi dan gangguan cat, misalnya watermark atau jamur pada kaca.
Bersihkan Interior
Yang tidak kalah penting adalah menjaga kebersihan interior. Bersihkan interior dari sisa makanan, sisa tiket parkir, atau barang lain yang tidak digunakan. Dalam kondisi saat ini langkah ini semakin penting guna menghindari berkembangnya virus, selain untuk melindungi kabin mobil dari bau tak sedap.
Isi Mobil dengan Bensin
Dianjurkan untuk mengisi penuh tangki bensin saat mobil jarang digunakan. Tangki bensin kosong memiliki banyak ruang tersisa untuk diisi udara. Hal ini dapat menyebabkan kelembapan yang pada akhirnya menyebabkan karat pada tangki bensin.
Ganti Oli Mesin
Meski jarang digunakan, mesin mobil tetap harus dilindungi. Caranya dengan memastikan oli mesin dalam kondisi baik dan jumlahnya mencukupi. Anda bisa memeriksanya melalui tongkat celup.
Parkir di Lokasi Datar Tanpa Rem Tangan
Menggunakan rem tangan terlalu lama bisa menimbulkan masalah. Yakni rem tangan yang lengket sehingga roda mobil terkunci. Solusinya, parkir mobil di permukaan yang rata lalu gunakan baji untuk menahan roda.
Apa Saja Kiat Merawat Mobil yang Jarang Dipakai?
Tidak Perlu Melepas Aki
Melepas kabel aki tersebut diyakini dapat mengganggu kondisi komputer di dalam mobil. Jadi disarankan untuk membiarkan baterai terpasang. Memang pada kondisi seperti ini ada kemungkinan baterai mengalami masalah. Namun, perbaikannya akan lebih sederhana.
Perhatikan Keamanan Mobil
Yang tidak kalah penting, perhatikan faktor keamanan mobil Anda saat Anda memarkirnya di rumah. Pastikan mobil berada di tempat yang aman dari kejahatan atau hal-hal yang tidak diinginkan dari alam, seperti ranting yang berjatuhan.
Periksa Kondisi Ban
Tidak menggunakan mobil dalam waktu lama akan berdampak pada ban mobil Anda. Ban dapat mengempis dan menyebabkan kerusakan dengan cepat. Untuk itu, Anda bisa mengakalinya dengan menopang ban mobil dengan penyangga. Namun, hindari penggunaan dongkrak untuk menopang karena membuat dongkrak cepat putus.
Saat mobil sudah terlalu lama diparkir, angin di ban biasanya berkurang. Apalagi jika permukaan garasi adalah ubin yang dingin. Ada beberapa cara untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan dongkrak untuk mengangkat roda. Sederhananya, isi udara dengan tekanan yang lebih tinggi dari biasanya sebelum mobil akan diparkir dalam waktu yang lama.
Pasang Ganjalan Pada Wiper
Seringkali mobil yang jarang digunakan akan mengalami kerusakan pada wipernya. Karena jarang digunakan, wiper otomatis juga jarang berfungsi. Hal ini dapat menyebabkan karet penghapus mengeras dan menurunkan kinerja. Anda bisa mengakalinya dengan memberikan ganjalan busa agar wiper tidak langsung menempel ke kaca depan.
Pastikan Komponen Listrik Aman
Komponen kelistrikan dalam mobil akan sangat rentan bila jarang digunakan. Coba lepas kabel aki sehingga mengurangi risiko kehilangan daya atau kerusakan. Saat mencabut aki, pertama lepas kabel negatif dan kemudian kabel positif. Saat akan memasangnya, pertama pasang kabel positif kemudian negatif.
Sekian ulasan tentang Kiat Merawat Mobil yang jarang dipakai, semoga bermanfaat.
Merawat Mobil yang Jarang Dipakai
